KEHIDUPAN TIDAK DINILAI DARI BANYAKNYA HEMBUSAN NAFAS YANG DIAMBIL TETAPI DIUKUR DARI SETIAP DETIK DI DALAM HELAAN NAFAS ITU
Pearls in the sand
Thursday, 30 January 2020
Nota Seorang Pendosa 3
Usia kian bertambah.
Dari satu digit kepada dua.
Era remaja sudah lama ditinggalkan.
Alam dewasa sudah bertahun ditempuhi.
Usia tua perlahan-lahan sudah mula dijengah.
Sudah ke mana hilangnya masa...
seakan baru semalam bertocang dua, berkayuh laju ke sekolah,
seperti baru saja menongkah jalan berbukit ke kuliah,
tidak tersedar masa sudah membawaku jauh...
merentas hari-hari yang tidak kusedari;
kini cermin yang kuhadap menghidangkan lukisan diri
ubat-ubat berderet di para mengukir hakikat diri,
sungguh tidakku sedari
setiap tahun meghembus lilin di atas kek
bukti usia semakin bertambah,
sedang itulah penanda masaku kian berkurang di dunia.
apa lagi yang kucari...
apa lagi yang belum puas kukecapi...
nun tidak jauh
malaikat maut sedang mengintai
menghitung detik dan masa
tidak kan pernah terlalai menjunjung peintah Ilahi,
sedang aku masih terlalu sibuk
memikirkan dunia dan segala isinya,
sedang bekalan untuk kubawa pergi
sering tiris dengan dosa dan noda,
sedang ajalku tidak menunggu taubatku.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment